Selasa, 31 Januari 2012

[FF/Series/Fantasy, Romance/General/5of?/Fallen Angel]

"Kau telah berkhianat, Seungri...", desis Taeyang.

***

HYUNRI POV

Dalam sekejap saja, langit ditutupi dengan awan hitam, sehingga pagi hari seperti telah berubah menjadi malam hari. Petir dan kilat saling bersahutan dan hujan turun dengan derasnya.

Taeyang memelukku dan membawaku pergi dari apartment-ku. Aku menggeliat, berusaha melepaskan diri. Kulihat sekilas mata Seungri berkilat merah. Aku mengerjapkan mataku, namun Seungri sudah menghilang. D-Lite pun tak ada.

"Taeyang, lepaskan aku.", ucapku.

Taeyang tak menggubrisku. Ia tetap membawaku terbang. Setelah beberapa lama, akhirnya ia menurunkanku di atas sebuah gedung pencakar langit yang sangat tinggi. Aku menatap Taeyang, ia menatapku dengan tatapan sedih.

"Hyunri, dengar... ada sesuatu yang ingin kuceritakan tentang Seungri.", ucapnya pelan.

"Mwo?", tanyaku.

"Dia..."


***

AUTHOR POV

Seungri mengepakkan sayapnya perlahan. Ia merasa sangat marah dan sangat tertekan. Ia merasakan sesuatu yang lain dalam dirinya terbangun. Matanya yang semula berwarna abu-abu, kini berkilat merah. Sayap yang awalnya putih bersih, berganti warna menjadi perak keabuan. Ia mengerang keras.

"Seungri! Ada apa denganmu?", tanya D-Lite, menganga melihat perubahan Seungri.

Seungri menatap D-Lite, ia mengibaskan tangannya dan D-Lite terpukul mundur. Seungri mendekati D-Lite dan berkata dengan suara berat,"mana gadisku? Kemana Taeyang membawanya!?"

"Seungri! Kau gila!", seru D-Lite.

Seungri mengibaskan tangannya lagi, namun D-Lite yang sudah membaca situasi segera membuat tabir antara dia dan Seungri untuk melindungi dirinya sendiri. Seungri mengepakkan sayapnya, ia meluncur ke angkasa dan menghilang dari pandangan D-Lite. D-Lite menggelengkan kepalanya sambil menatap langit.

"Seungri, waeyo?", tanyanya.

~~~

Di sisi lain, Hyunri membelalakkan matanya. Ia mengatupkan kedua tangan di mulutnya. Air mata berjatuhan mengaliri pipinya. Ia menggelengkan kepalanya, tak percaya.

"Seungri? Malaikat setengah iblis? Apa mungkin??", tanya Hyunri.

"Mungkin saja, Hyunri. Dia akan menemukanmu sebentar lagi dan kau boleh melihat bagaimana wujudnya.", ucap Taeyang.

Taeyang memicingkan matanya. Ia tahu Seungri akan segera datang mengejar Hyunri, karena Seungri bernafsu untuk memiliki Hyunri, ia akan menajamkan seluruh panca indranya untuk mengetahui dimana Hyunri.

"Kembalikan gadisku.", desis Seungri di belakang Taeyang.

Taeyang menoleh dan segera saja tinju Seungri melayang ke wajahnya. Seungri mengepalkan tangannya, matanya berkilat-kilat. Hyunri mendekati Seungri, lalu menggenggam tangannya. Seungri menatap Hyunri, mata Seungri semakin berkilat begitu melihat Seungri. Ia menarik Hyunri dalam pelukannya.

"Tak akan ada lagi yang mengambil gadisku!", seru Seungri.

Seungri membawa Hyunri melayang lagi ke angkasa. Hyunri memeluk Seungri. Ia menatap Seungri yang mimik wajahnya sangat menyeramkan. Hyunri meremas bahu Seungri.

"Seungri, kau tidak jahat...", ucap Hyunri.

Seungri hanya diam. Hyunri menatap Seungri lagi."Kau bukan iblis..."

Akhirnya Seungri turun dan kembali ke apartment Hyunri. Seungri mengangkat tangannya dan berbisik,"Tanned." Lalu Hyunri melihat tabir berwarna merah di sekeliling kaca. Hyunri mendekati kacanya, tapi Seungri menarik tangannya.

"Jangan sentuh."

Seungri menyeret Hyunri dan mendorongnya ke tempat tidur. Hyunri duduk diatas tempat tidur, sementara Seungri duduk diatas lantai dan meletakkan kepalanya diatas paha Hyunri. Seungri mendongak menatap Hyunri.

"Ceritakan apa yang Taeyang ceritakan padamu.", pinta Seungri.

"Ia bercerita bahwa kau anak dari seorang Archangel dan seorang iblis wanita bernama Lilith. Benarkah? Ia bilang bahwa kau malaikat setengah iblis.", ujar Hyunri.

Seungri tersenyum. Ia menatap Hyunri dan berkata,"itu benar, Hyun. Tidakkah kau lihat perbedaan ini?", tanya Seungri sambil melebarkan sayapnya yang mulai menghitam. Hyunri menggelengkan kepalanya.

"Neo gotjimal...", ucap Hyunri.

"Aniya."

Hyunri menatap Seungri, kali ini Seungri membelai pipi Hyunri."Jika aku malaikat, aku tak akan tertarik padamu, Hyunri.", ucap Seungri.

"Seungri-ah..."

"Aku serius, jika aku tidak setengah iblis, maka aku tak akan menciummu.", timpal Seungri.

"Dan jika aku bukan iblis, maka aku tak akan mencintaimu."

Seungri memeluk Hyunri dengan erat."Biarpun aku iblis, aku tak mampu menyakitimu..."

Hyunri menggelengkan kepalanya. Ia kehabisan kata-kata mendengar pernyataan Seungri. Dengan terbata-bata, ia bertanya,"bukankah iblis menggoda umat manusia untuk tidak beriman kepada Tuhan?"

"Aku tak akan melakukannya. Aku berjanji, Hyunri. Yaksok.", bisik Seungri.

Hyunri tersenyum, lalu memeluk Seungri."Gomawo, Seungri-ah..."

"Hyunri!! Kau baik-baik saja?! Jawab aku!", teriak D-Lite dan Taeyang dari beranda.

Seungri menatap Hyunri dan menggeleng,"jangan jawab mereka, okay?"

Hyunri mengangguk. Ia berbaring di tempat tidur dan Seungri memeluknya dari belakang."Aku akan selalu menemanimu, Hyunri. Tenang saja.", bisik Seungri.

To Be Continue~

1 komentar: